Monday, July 9, 2012

Candi Borobudur, Yogyakarta


Pada tanggal 30 Juni 2012 aku bersama keluarga ku liburan ke Yogyakarta. pada tanggal 02 Juli kami sudah tiba di tempat wisata pertama, yakni Candi Borobudur.
Borobudur adalah nama sebuah candi Budha yang terletak di Borobudur, Magelang, Jawa Tengah. Lokasi candi adalah kurang lebih 100 km di sebelah barat daya Semarang dan 40 km di sebelah barat laut Yogyakarta. Candi ini didirikan oleh para penganut agama Buddha Mahayana sekitar tahun 800-an Masehi pada masa pemerintahan wangsa Syailendra. 


Menurut sejarah Candi Borobudur dibangun oleh Raja Smaratungga salah satu raja kerajaan Mataram kuno dari dinasti Syailendra pada abad ke-8. Menurut legenda Candi Borobudur dibangun oleh seorang arsitek bernama Gunadharma, namun kebenaran berita tersebut secara hirtoris belum diketahui secara pasti.
Bahan dasar penyusun Candi Borobudur adalah batuan yang mencapai ribuan meter kubik jumlahnya. Sebuah batu beratnya ratusan kilogram. Hebatnya, untuk merekatkan batu tidak digunakan semen. Antarbatu hanya saling dikaitkan, yakni batu atas-bawah, kiri-kanan, dan belakang-depan. Bila dilihat dari udara, maka bentuk Candi Borobudur dan arca-arcanya relatif simetris. 



ara membaca relief yang ada di dinding candi yaitu menaiki tangga tahap demi tahap searah jarum jam..Tapi kami sebenarnya gak benar-benar paham tentang ceritanya, soalnya kami sibuk berfoto-foto!haha 
Disana selain kesenangan yang saya dapatkan..namun ada sedikit kekecewaan di benak saya, karena candi yang kita anggap sebagai salah satu keajaiban dunia sekarang sudah tak seindah yang dulu.. 
Banyak stupa-stupa yang sudah cacat, dari yang tangan nya buntung,kepala nya buntung,bahkan sampai tidak berbentuk sama sekali... 

Penyebab rusaknya stupa-stupa tersebut mungkin karena faktor usia yang sudah lama, namun pasti ada faktor lain seperti ulah manusia yang tidak bertanggung jawab dan manusia yang tidak menghargai peninggalan bersejarah itu. 

disana kami juga ber foto foto bersama keluarga, karena kami berkunjung ke sana pada saat liburan sekolah, jadi keadaan disana cukup ramai.
sebelum masuk ke candi borobudurnya, kami di suruh memakai kain sarung batik, sebagai tanda cintanya pada kebudayaan indonesia, tapi sayangangnya ga boleh dibawa pulang *maunya hehee..


pada saat memakai kain sarung batik







                                            Foto pada saat di dalam candi borobudur


setelah puas menikmati keindahan candi borobudur, tidak lupa kami membeli souvenir kecil-kecil, seperti gantungan kunci, patung candi hiasan, topi borobudur, dll.


Setelah puas melihat-lihat Candi Borobudur, perjalanan kami lanjutkan ke tempat-tempat yang jauh lebih indah dan menarik di daerah Yogyakarta...haha


Sunday, July 8, 2012

Pantai Depok, Yogyakarta, Indonesia

Menikmati Ikan Segar di Pantai Depok – Parangtritis
Pantai depok, terletak di pantai selatan Bantul, merupakan salah satu tempat alternatif untuk wisata kuliner dengan menu spesial masakan ikan segar. Pantai depok mulai berkembang tahun 1997, ketika beberapa nelayan asal Cilacap menemukan tempat pendaratan ikan, yang kemudian memotivasi warga setempat untuk ikut menangkap ikan.
Kami sekeluarga sempat berkunjung ke tempat ini stelah mengunjungi candi prambanan sekitar jam 12 an siang kami sudah sampai di tempat ini (05 Juli 2012), kemudian kami ke tempat "PASAR IKAN SEGAR PANTAI DEPOK PARANGTRITIS"
 setelah tawar menawar untuk mendapatkan makanan yang akan di masak akhirnya kami mendapatkan berbagai ikan segar, seperti :
  • ikan tuna      : Rp. 35.000/kg, kami membeli 2 kg seharga Rp. 42.000
  • ikan gurame : Rp. 24.000/kg, kami membeli 1/2 kg seharga Rp. 11.000
  • cumi-cumi, udang,  : kami membeli Rp. 10.000
  • kerang         : kami membeli Rp. 5.000

setelah semua itu didapatkan, kami lansung menuju ke suatu tempat warung makan untuk di masak di situ. Kami kemudian meminta ikan-ikan itu untuk di masak dengan dibakar (tuna), goreng kering (gurame), goreng tepung (cumi-cumi & udang), asam manis (kerang)
                                                         Inilah hasil masakannya
   

Makan bersama keluarga
adek iwan & adek diva sedang makan

Setelah selesai makan, kami pun pulang kembali ke penginapan, namun tidak lupa kami membayar minuman, harga ikan, dan upah memasaknya. masa' ga bayar sih hehehee..
Rasa yang enak, suasana yang nyaman, variasi pilihan yang beragam dan harga yang tidak mahal, membuat Pantai depok ini layak untuk dikunjungi, dan menjadi salah satu alternatif untuk berwisata kuliner di selatan Jogja. Mudah-mudahan suatu saat kami bisa menikmati kembali masakan ikan laut segar di pantai ini.